Sebanyak 140 top eksekutif industri pertahanan Israel telah diserang para hacker yang diduga dari China. Kini pihak berwenang mengatakan mereka telah dengan cepat mengidentifikasi serta memblokir serangan tersebut.
Dikutip dari Softpedia (30/10), Israel menuduh China sebagai biang dari serangan cyber ini, sebab beberapa minggu lalu negeri tirai bambu tersebut telah mengirimkan email berbahaya pada perusahaan Jerman yang notabene memiliki hubungan dengan Israel.
Para pejabat Israel sendiri enggan berkomentar banyak tentang perusahaan Jerman tersebut. Namun eksekutif industri pertahanan telah mengonfirmasi bahwa perusahaan sudah meninjau informasi.
Ini bukan pertama kali. Di awal pekan ini Associated Press melaporkan bahwa serangan hacker menyebabkan penutupan jalan utama di Israel, yaitu jalan tol Carmel Tunnels. Serangan hacker tersebut menyerbu cctv keamanan selama dua hari berturut-turut.
0 Comments
Bagaimana Pendapat Anda ?